Keluaran 4:24-26
Tetapi di tengah jalan, di suatu tempat bermalam, TUHAN bertemu dengan Musa dan berikhtiar untuk membunuhnya.
Lalu Zipora mengambil pisau batu, dipotongnya kulit khatan anaknya, kemudian disentuhnya dengan kulit itu kaki Musa sambil berkata: "Sesungguhnya engkau pengantin darah bagiku."
Lalu TUHAN membiarkan Musa. "Pengantin darah," kata Zipora waktu itu, karena mengingat sunat itu.
Sepenggal cerita yang terlupakan...
Musa baru saja akan memulai pelayanannya, Tuhan yang memanggil, Tuhan yang mengutus. Tapi kenapa Dia tidak berkenan kepada Musa?
Karena anaknya belum disunat?
Begitu pentingnya hubungan anak dengan pelayanan ayahnya di hadapan Tuhan.
Sebegitu pentingkah status anak di mata Tuhan dalam pelayanan?
Ah tentu saja, bukankah dalam Matius 18:3 Yesus memanggil seorang anak kecil dan menempatkannya di tengah-tengah mereka, lalu berkata: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu tidak bertobat dan menjadi seperti anak kecil ini, kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga.
19 November 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar